Peduli terhadap mangrove, Sekretaris Desa Pulau Jemur aktif dalam upaya pelestarian dan pengembangan hutan bakau

Peduli terhadap mangrove, Sekretaris Desa Pulau Jemur aktif dalam upaya pelestarian dan pengembangan hutan bakau

MimbarRiau.com - Tanaman bakau memiliki peran utama sebagai penangkal abrasi dan erosi di kawasan pantai, melindungi tanah dari pengikisan. Selain itu, hutan bakau menjadi habitat vital bagi biota laut dan satwa, menjaga ekosistem di sepanjang pantai. Hutan bakau juga berfungsi sebagai penghalang alami terhadap gempuran ombak tsunami, membantu mengurangi dampak kerusakan dengan frondosa pohon bakau.

Berbagai pihak aktif terlibat dalam upaya menghijaukan kembali kawasan pantai yang gundul dengan gerakan penanaman bibit mangrove. Tujuannya adalah memulihkan lahan dan wilayah pesisir yang rusak, menciptakan lingkungan yang hijau dan kembali berhutan.

Di Kab.Rokan Hilir,Kec.Pasir Limau Kapas,Kep.Pulau Jemur, (Dahrul Siagian) Sebagai Sekretaris Desa Pulau Jemur,mengembangkan budidaya bakau dengan menggunakan dana pribadi. Proses dimulai dengan membersihkan lokasi, pengadaan bibit, penanaman, dan biaya pemeliharaan. Sejauh ini, telah ditanam sebanyak 80 ribu bibit bakau yang kini sudah mencapai usia 5 bulan. (Riyadi)

Berita Lainnya

Index