MimbarRiau.com - Isu yang menyebut Plt Gubernur Riau SF Hariyanto sebagai pelapor dalam kasus Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap Gubernur nonaktif Abdul Wahid oleh KPK akhirnya dibantah tegas. SF Hariyanto memastikan bahwa tuduhan tersebut adalah fitnah yang tidak berdasar dan meminta masyarakat untuk tidak mudah percaya pada informasi yang belum terverifikasi.
Menanggapi hal ini, Sayed Abubakar Assegaf, tokoh Riau sekaligus politisi yang dikenal vokal , memberikan pandangan menyejukkan. Ia menegaskan bahwa masyarakat sebaiknya tidak ikut larut dalam opini liar yang hanya memperkeruh keadaan.
“Mari kita ikuti saja proses hukum. Jangan berspekulasi yang aneh-aneh. KPK bekerja secara profesional dan tidak memerlukan pelapor bayangan. Semua sudah terang benderang,” ungkap Sayed Abubakar Assegaf dengan nada tegas namun bijak.
Sayed mengingatkan bahwa di tengah derasnya arus informasi, masyarakat harus tetap berpijak pada akal sehat dan menolak segala bentuk fitnah.
Menurutnya, langkah SF Hariyanto yang tetap tenang dan menyerahkan segalanya kepada proses hukum menunjukkan kedewasaan moral seorang pemimpin.
“Ketika seseorang diserang dengan fitnah dan memilih diam karena yakin pada kebenaran, itu tanda kebesaran jiwa. Seperti air jernih yang tak akan keruh hanya karena ludah di tepiannya,” lanjut Sayed.
Lebih lanjut, Sayed yang juga dikenal sebagai tokoh yang kerap menyerukan pentingnya keadilan dan integritas di Riau, mengajak masyarakat untuk tidak mencampuradukkan hukum dengan politik.
“Kita harus belajar membedakan mana proses hukum dan mana kepentingan politik. Jangan ada lagi tradisi mencari kambing hitam setiap kali kebenaran muncul. Karena setiap kebohongan punya tanggal kadaluarsa,” tegasnya.
Sayed berharap, masyarakat Riau tetap tenang dan mendukung langkah penegakan hukum dengan cara yang beradab dan objektif.
