MimbarRiau.com - Kejadian pengeroyokan yang diduga dilakukan oleh oknum anggota kepolisian Polresta Pekanbaru ditempat hiburan malam Angel Wing yang berada di Jalan Jenderal Sudirman Kota Pekanbaru pada hari kamis (1/2) malam, membuat korbannya yang bernama Farel hingga saat ini mengalami kritis di Rumah Sakit Safira Pekanbaru, Sabtu (3/2/2024)
Dari informasi yang didapat oleh media ini, salah satu pelaku pengeroyokan sudah tertangkap yaitu oknum Lantas Polresta Pekanbaru dan Pelaku lainnya masih dalam pengejaran serta pengembangan dari pihak Propam Polda, apakah semuanya pelaku oknum aparat kepolisian atau ada masyarakat sipil yang terlibat,
Kepada media ini Orang Tua Farel yang bernama Bambang Winarto mengatakan bahwa dirinya sangat terpukul melihat anaknya diperlakukan dengan sangat keji. Berdasarkan hasil autopsi, terdapat luka- luka yang serius di rahang hingga rahang anaknya dioperasi,
"Bagi Saya itu penganiayaan berat dan meminta kepada aparat kepolisian untuk menghukum para pelaku seberat-beratnya, apalagi ini dilakukan oleh seorang oknum Kepolisian yang tentunya membuat Citra dan nama institusi tercoreng," ungkap Om Win begitu panggilan akrabnya.
Lanjut nya, "Saya berharap kepada Kapolri dan Kapolda serta Propam Polda Riau agar segera turun tangan mengusut tuntas kasus pengeroyokan yang menimpa anaknya yang dilakukan oleh oknum anggota kepolisian tersebut yang informasi nya pelaku sebagai Anggota lantas bertugas di polresta Pekanbaru.
"Apalagi kejadian tersebut terjadi di tempat hiburan malam, sebagai Anggota Kepolisian tentunya sudah membuat nama baik Institusi Polri, karna anggotanya berada ditempat hiburan malam yang tak seharusnya berada di tempat seperti itu," pungkasnya.
"Kami dari pihak keluarga sekali lagi mendesak aparat kepolisian setempat untuk segera memproses para pelaku pengeroyokan sesuai dengan hukum yang ada di Negara Kita,"
Serta berharap pihak kepolisian segera menangkap semua yang terlibat dalam pengeroyokan yang dialami oleh Anaknya Farel, dan mengusut tuntas kasus tersebut, apabila pelakunya oknum polisi yang terlibat agar segera dipecat karena kalau hal ini dibiarkan akan dapat melakukan hal-hal yang serupa kepada Masyarakat lain nya, yang membuat Citra baik kepolisian tercoreng," tutup Om Win. (*)
